TABUNGAN 'AMAL SHALIH (T'AS) "AL-AMANAH"

Kebersihan adalah Kebaikan, Melakukan Kebersihan adalah Perbuatan Baik, Pelakunya adalah Pelaku Kebaikan. Kebersihan itu juga 'Amalun Shalihun dalam pengertian yang lebih luas, bukan hanya sekedar perbuatan baik yang biasa-biasa saja. Siapa saja bisa melakukan Kebersihan, karena Kebersihan adalah Milik, Hak dan Kewajiban siapa saja (bersama). Namun dalam sebuah institusi/instansi/perusahaan maka Kebersihan itu adalah selain menjadi Milik, Hak dan Kewajiban bersama, DIUTAMAKAN adalah menjadi kewajiban orang yang memang telah disepakati/telah ada kesepakatan kerja sebagai PEMEGANG tanggung jawab Kebersihan diantaranya yang biasa disebut Cleaning Service (CS) atau juga Office Boy, Office Girl (OB/OG)." Sedangkan orang yang telah memiliki ikrar kemuslimannya baik sejak dalam rahim dari seorang ibu yg muslim atau non muslim, atau dia berikrar setelah mendapatkan Hidayah Keislamannya yang sebelumnya memang belum menjadi Muslim, maka seyogyanya dia memiliki kewajiban terhadap masala

Menurut Anthony Robbins yang disampaikan dalam bukunya Unlimited Power, pada dasarnya tujuan hidup setiap orang itu bisa digolongkan dalam dua tujuan, yaitu "Moving Away" atau menghindari sesuatu dan "Moving Toward Something" atau menuju sesuatu. Mereka yang tujuan hidupnya "MOVING AWAY" , pada umumnya hanya ingin meninggalkan hal-hal yang tidak diinginkannya saat ini. Seperti karena saat ini miskin maka ia tidak ingin miskin, karena saat ini menderita maka ia tidak ingin menderita, karena saat ini hidupnya susah maka ia tidak ingin susah hidupnya. Tetapi ketika ditanya lebih detail apa tujuan sukses yang ingin diraihnya, ia tidak dapat menggambarkan dengan jelas. Baginya berhasil menghindari keadaanya sekarang berarti sudah berhasil mencapai tujuannya. Akibatnya orang-orang seperti ini cepat merasa puas dan hanya menjadi orang kebanyakan. Ia merasa cukup puas ketika sudah berhasil menghindari keadaanya, merasa tujuan hidupnya sudah tercapai. Namun ia tid

Di rumahku tersimpan banyak barang. Di sekujur ruangan, dari barang-barangku sendiri hingga barang anak-anak dan istriku. Dari jenisnya, bisa jadi ia tak seberapa, cuma dua: barang pribadi dan barang bersama. Tetapi dari dua jenis ini jika disebut satu persatu jumlahnya bisa menimbulkan daftar yang panjangnya tak pernah kuduga. Aku mulai saja dari barang pribadi, mulai ari makalah seminar, koran, majalah dan buku-buku. Ketika majalah yang satu belum rampung kubaca, sudah datang lagi majalah yang baru. Ketika buku satu belum kubaca, kembali telah kubeli buku yang baru. Kerika koran yang kemarin belum kulahap seluruh isinya, telah muncul lagi koran baru. Akibatnya cepat sekali barang-barang ini menjadi gunungan, dan rumahku yang kecil itu menjadi penuh kertas berserakan. Mudah sebetulnya membersihkan, tinggal memanggil tukang kertas loak, habis perkara. Tetapi sebelum panggilan itu benar-benar diputuskan aku terbiasa kembali membaca satu persatu majalah dan kertas-kertas itu. Astaga,

Manusia bisa berubah. Manusia yang tidak pernah menyadari kekeliruannya dan tidak mau berubah adalah pribadi yang tidak akan pernah sukses dalam hidupnya. Di bawah ini adalah tips-tips untuk menjadi pribadi tangguh yang pantang menyerah : 1. Jangan trauma dengan kegagalan Jika anda pernah gagal, maka kini saatnya bersiap diri lebih baik dan dengan usaha pantang menyerah maka anda akan tidak pernah lagi menjadi pecundang!Kegagalan bukanlah hal yang permanen. 2. Kemalasan adalah sumber kegagalan Dalam mengejar impian, kemalasan adalah cikal bakal tidak terwujudnya impian anda.Malas memang enak dan santai, namun ingat kemalasan adalah sumber kesengsaraan. 3. Jangan BEJ (blame, excuse dan justify) Jika anda selalu melihat kegagalan anda disebabkan oleh orang lain atau anda selalu mencari alasan atau pembenaran atas kegagalan tersebut maka anda adalah tipe orang yang mudah menyerah. Jangan menjadi pribadi BEJ. Jangan mudah menyalahkan orang lain. Jangan mencari-cari alasan penyebab s

Adanya timbal balik yg saling mengerti antara hak dan kewajiban antara karyawan dan pengusaha (tim management) yang seimbang akan berdampak baik untuk keseluruhan. Inilah yang dinamakan indahnya Kebersamaan. Sebab Kebersamaan ini akan mengundang konsumen/customer/pelanggan datang berduyun-duyun / berbondong-bondong menyediakan dirinya untuk menjadi pelanggan tetap / penyambung lidah yang lebih efektif dari sekedar Iklan/brosur/famplet/spanduk yang menawarkan sedemikian rupa janji-janji "muluk" namun sistem management tidak berjalan berbanding seimbang dengan keharmonisan/kebersamaan antara pihak2 dalam sebuah perusahaan. "Maka dari itu Office Boy/ Office Girl senantiasa berusaha sebaik dan semaksimal mungkin untuk dapat mewujudkan keharmonisan/kebersamaan antar sesama divisi, lintas divisi juga tim management perusahaan."

"Office Boy juga identik dengan status pendidikan formal sang office boy yang cenderung kebanyakan adalah putus sekolah, Lulusan SD, Lulusan SMP, atau kadang Lulusan SMA, dan bahkan ada juga para penyandang title atau berijazahkan sarjana." "Keumumannya, untuk yang berijazahkan sarjana, mereka mempunyai keinginan yang kuat untuk bekerja sebagai Office Boy diantaranya: dalam rangka "terpaksa" karena memang sulitnya mencari pekerjaan, bisa jadi dikarenakan ingin mempunyai pengalaman bagaimana rasanya menjadi Office Boy, yang nantinya apabila dirinya sudah mempunyai perusahaan pribadi maka dia tahu cara menghadapi ataupun mengatasi permasalahan seputar office boy. Atau bisa juga hanya sekedar batu loncatan."

"Office Boy adalah karyawan yang selalu siap melayani kebutuhan kantor/perusahaan setiap saat dibutuhkan!!!"... Jadi siapa saja yang membutuhkan jasa office boy (dalam sebuah perusahaan), baik karyawan kantor maupun customer/pelanggan, maka office boy akan selalu siap melayaninya dengan sepenuh hati. Kesemuanya itu diniatkan tiada lain hanyalah semata-mata beribadah dan mengharap Ridha serta Ampunan dari Allah Ta'ala saja. Dilihat maupun tidak oleh mata sang atasan atau yang lainnya. Bahkan mendapatkan penilaian baik atau tidak sekalipun... Insya Allah, Allah Maha Melihat lagi Maha Mengetahui, Tiada satupun yang luput dari Pengetahuan Allah. Dan Allah tiadalah dzhalim terhadap hamba-hambaNya. Allah tidaklah mengantuk ataupun tertidur walau hanya sekejap sekalipun. Maka dengan keyakinan yang semacam ini yang dimiliki oleh setiap office boy ataupun office girl, insya Allah tiadalah terasa lelah, bahkan yang ada rizki selalu berkah terasa, bahkan hingga datanglah rizki yang

Office Boy (OB) berasal dari kata Office dan Boy. Office artinya Kantor, sedang Boy memiliki arti laki-laki muda (pesuruh). Berarti Office Boy (OB) memiliki arti Seorang Laki-laki Muda Yang Dipekerjakan Menjadi Seorang Pesuruh Disebuah Kantor Bisnis. Office Boy dalam sebuah instansi / perusahaan bisnis memiliki kedudukan / posisi yang terbawah. Job Desk dan lamanya waktu bekerja sesuai dengan yang telah ditentukan oleh masing-masing perusahaan. Office Boy (OB) dalam satu perusahaan kadang mempunyai nama sebutan yang lain, yang dikenal dengan istilah bagian umum. Dilain waktu kadang OB itu mempunyai makna Orang Bawahan...

Pagi ini saya datang ke salah satu lembaga pendidikan di Kabupaten Subang lebih pagi. Sekitar pukul 05.45 WIB. Saya melihat sesuatu yang menambah pelajaran dalam hidup saya yang harus direnungi lebih dalam lagi. Ketika itu, saya melihat tiga orang lelaki yang sedang membersihkan lingkungan lembaga pendidikan tersebut. Di situ saya melihat ketiga lelaki itu begitu kompaknya dan saling bertanggung jawab atas apa yang dikerjakannya. Public Service, suatu tulisan yang tertera dibagian belakang baju seragam mereka. Timbul beberapa pertanyaan ketika itu yang langsung dapat saya jawab setelah merenung beberapa saat. Apakah public service itu sama dengan office boy? Saya rasa tidak, karena seorang public service memiliki pekerjaan yang melebihi kapasitas dari seorang office boy. Apakah orang-orang melihat bahwa seorang public service itu sama dengan office boy? Kebanyakan orang yang saya tanya menjawab, Ya! Hanya tiga dari sepuluh orang yang menjawab Tidak! Apakah public service mendapa

Steven Agustinus Seringkali orang memiliki pemahaman yang kurang mendalam tentang bekerja dengan cerdas, karena kebanyakan orang lebih mengenal istilah bekerja keras. Kita bisa menyimpulkan pengertian bekerja dengan cerdas dalam dua kalimat: yang pertama, bekerja secara efektif, dan yang kedua, bekerja secara efisien. Bicara tentang bekerja secara efektif, sebetulnya kita sedang berbicara tentang melakukan suatu pekerjaan yang benar untuk mendapatkan hasil yang benar; sementara itu, bicara tentang bekerja secara efisien, artinya kita berusaha untuk mendapatkan hasil maksimal seperti yang diharapkan dengan usaha dan waktu yang seminim mungkin. Contoh yang paling sederhana adalah seorang office boy (OB). Ketika salah satu staf meminta seorang OB untuk membuatkan kopi, jika OB ini bekerja dengan cerdas, dia akan bertanya sejak awal apakah ada staf lain yang juga ingin dibuatkan kopi, sehingga dia bisa membuat beberapa cangkir kopi sekaligus. Selain itu, sebelum mulai membuat, dia akan be

Segala Puji bagi Allah, Rabb semesta alam. Shalawat serta Salam semoga tercurah kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu 'alaihi wa salam , keluarga, shahabat dan para pengikutnya hingga yaumil akhir... amin... Shahabat Rasulullah yang hartanya sangat berlimpah?, Ya, tiada asing lagi bagi para pecinta tarikh tentang shahabat-shahabat Rasulullah. Siapakah beliau? ..... Betul, Beliau adalah Abdur Rahman Bin Auf radhiallahu 'anhu . Berikut ini adalah kisah singkat tentang Abdur Rahman Bin Auf. Abdur Rahman Bin Auf adalah salah seorang shahabat yang dekat dengan Rasulullah. Beliau juga adalah salah seorang shahabat Rasulullah terkaya sebagaimana halnya dengan shahabat Ustman Bin Affan radhiallahu 'anhu . Abdur Rahman lahir 10 tahun sesudah tahun Gajah dan beliau hidup sebagai pemuda Quraisy dikota Mekkah yang saat itu khas penuh dengan kehidupan Jahiliyyah yang nyata. Penyembahan berhala maupun kejahatan-kejahatan ataupun kema'shiyatan-kema'shiyatan yang beraga

Keanggotaan T'AS Riyasah Dago Adalah Seluruh ummat, muslimin dan muslimat yang berdomisili di Riyasah Dago. Ummat Riyasah Dago meliputi : Muslimin Muslimat, Ikhwan Akhwat : * Rumah Tangga, Lajang, * Institusi, Organisasi ataupun Perorangan: Majlis Syubban, Muslimah Hizbullah Center dll, * Pelajar: Siswa/i RA, SD, SMP, SMA & Mahasiswa/i, * Pekerja : Karyawan/ti, Pedagang, Pengusaha, Guru * Pejabat/Bithanah, Ummaat tanpa amanat dlsb...

T'AS Riyasah Dago lahir berdasarkan asas Musyawarah bersama para bithanah dan Rois Riyasah Dago. Yang diperuntukan Bagi Kemashlahatan Ummat Seputar Riyasah Dago.

T'AS (Tabungan 'Amal Shalih) Riyasah Dago adalah salah satu wujud dari pengembangan Maliyah Khilafah 'ala Minhajin Nubuwwah sektor Riyasah Dago, yang menjunjung tinggi program2 setelah Bil Jama'ah. Bissam'i yg dijalankan oleh Divisi Tarbiyyah wa Ta'lim jg Da'wah, juga Bi Tha'ah, ketha'atan realisasi dari hasil keseluruhan sam'i tiap malam sabtu, termasuk Hijrah dan jga Jihad fie Sabilillah, Yang kesemuanya adalah membutuhkan Pengorbanan Maliyah sbg salah satu manifestasi dari 'ibadah mubaya'ah, ya'ni q-ta telah menjual diri dan harta (maliyah) q-ta kepada Allah dengan "JANNAH"... Wallahu A'lam...

Abu Hurairah radhiallahu 'anhu berkata: Bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasalam bersabda: " Ketika seorang hamba berada pada waktu pagi, dua malaikat akan turun kepadanya, lalu salah satu berkata: " Yaa Allah, berilah pahala kepada orang yang menginfaqkan hartanya." Kemudian malaikat yang satunya (lagi) berkata: " Yaa Allah, binasakanlah orang-orang yang bakhil(kikir)."" (Muttafaq 'alaih)

"Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan shadaqah." (HR. Al Baihaqi).

"Bentengilah hartamu dengan Zakat, Obati orang-orang sakit (dari kalanganmu) dengan bershadaqah dan persiapkan do'a untuk menghadapi datangnya bencana." (H.R. Ath Thabrani).

"Barangsiapa ingin do'anya terkabul dan dibebaskan dari kesulitannya hendaklah dia mengatasi (menyelesaikan) kesulitan orang lain ." (H.R. Ahmad).

Syura' itu sendiri menurut bahasa ialah berunding atau bertukar fikiran. Dan dari segi istilah syariat Islam, arti syura atau musyawarah ialah bertukar fikiran atau berbincang antara dua orang atau lebih dalam menghadapi hal-hal yang dibenarkan oleh syariat sesuai dengan adab-adab, cara cara yang syar’i untuk memperoleh hasil yang baik dan benar yang akan menjadi tindakan bersama, seseorang atau satu kelompok.

Rasulullah SAW pun bersabda: Hajat tercapai bagi mereka yang membuat 'istikharah', dan tidak ada penyesalan bagi mereka yang bermusyawarah, dan tidak susah mereka yang berhemat dengan cermat. (Riwayat At Tabrani)

Bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan apapun. (Ali Imran 159) Urusan mereka (orang Islam) dimusyawarahkan sesama mereka. (Asy Syura 38)

Thabarani telah mengeluarkan dari Muaz bin Jabal radhiallahu 'anhu, dia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasalam bersabda: "Sangat beruntung orang yang memperbanyak Dzikir kepada Allah ketika sedang berjihad fi sabilillah, karena baginya setiap kalimah 70.000 nilai kebaikan, setiap kebaikan darinya sama dengan 10x ganda apa yang ada disisinya dari tambahannya." Para Shahabat bertanya pula: "Bagaimana pula dengan menginfaqkan harta fi sabilillah yaa Rasulullah?" Rasulullah menjawab: "Menginfaqkan harta sama kadarnya dengan demikian." Berkata Abdul Rahman: Maka aku bertanya kepada Muaz radhiallahu 'anhuma: "Bukankah menginfaqkan harta fi sabilillah itu diberikan pahalanya dengan 700 kali lipat?" Jawab Muaz: "Barangkali engkau kurang faham tentang maksudnya. Dia itu bila mereka menginfaqkannya sedang mereka menetap dengan kaum keluarga mereka (dirumah), tidak ikut bersama-sama berperang. Tetapi jika mereka turut serta berper

Al Qazwini telah mengeluakan berita dari seorang yang tidak terkenal dan beritanya mursal kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasalam dari Al Hasan, dari Ahmad, Abu Dardak, Abu Hurairah, Abu Umamah Abdullah bin Amru, Jabir dan Imran bin Hushain, marfu' kepada Nabi, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasalam berkata: "Barangsiapa ang mengeluarkan hartanya fie sabilillah, dan dia duduk di umahnya, maka baginya 700 dirham tiap satu dirhamnya, Dan barangsiapa berperang serta bernafkah sekaligus fi sabilillah, maka baginya buat setiap dirhamnya 700.000 dirham." Kemudian Beliau (Rasulullah) membaca firman ini yang bermaksud: " Dan Allah menggandakan pahalanya kepada siapa yang disukainya."

Imam Ahmad mengeluarkan dari Abdullah bin Ash Shamit, ia berkata: "Pernah pada suatu peristiwa, aku berjihad bersama-sama Abu Dzar radhiallahu 'anhuma. Maka setelah dibagi-bagi Ghanimah (harta rampasan perang), dia mendapatkan bagiannya termasuk seorang Jariah. Lalu dia pun membeli segala keperluannya, dan masih ada lagi banyak yang tersisa. Lalu dia menyuruh Jariah tadi menukarkannya dengan mata uang untuk dibagi-bagikan kepada semua orang yang memerlukannya. Aku berkata kepada Abu Dzar: "Biarlah Jariah itu menahan dulu uang itu untuk keperluan dilain hari, ataupun mana tahu jika datang tamu, maka engkau tentu memerlukannya?" Abu Dzar menjawab: " Temanku, ya'ni Rasulullah shallallahu 'alaihi wasalam, sudah membuat perjanjian kepadaku, bahwa apa saja emas atau perak yang disimpan, maka itu sama saja dengan gumpalan api neraka disimpan oleh tuannya, sehinggalah diberikan kesemuanya pada jalan Allah Azza wa Jalla". Dalam riwayat Ahmad dan Thabara

Bismillahirrahmanirrahiim, Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.. Wahay Ikhwan Akhwat, Syubban/Fatayat, pelajar siswa/i, Mahasiswa/i, karyawan/ti, pedagang hg pengusahanya, semuanya terkhusus yang berdomisili di sekitar Riyasah Dago, Generasi Pengawal Khilafah 'ala Minhajin Nubuwwah... Marilah q-ta persiapkan segalanya, segenap kemampuan yg q-ta miliki untuk menyambut seruan Imaamul Muslimin, yg insya Allah pada 1 Muharram nanti, dalam menapak tilasi perjalanan baik Isra Mi'rajnya Maupun Ber Hijrahnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasalam, untuk melakukan perjalanan dari Masjid At Taqwa Shuffah Tanjungsari melintasi beberapa Masjid tujuan Jakarta +- 225 KM. Persiapkanlah mulai dari sekarang segalanya, baik Fisik maupun mental dan juga materi (Maliyahnya). NB. : Untuk persiapan maliyahnya himbauan (berdasarkan hasil konsolidasi Rabu malam 02 November 2011) dari keamiran Riyasah Dago (bisa) ditabungkan melalui T'AS (Tabungan 'Amal Shalih) Riyasah Dago...

Muslim telah mengeluarkan dari Abu Mas'ud Al Anshari radhiallahu 'anhu, dia berkata: sekali peristiwa telah datang kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasalam seorang lelaki menarik seekor unta yang terikat tali dihidungnya, lalu menyerahkannya kepada beliau. Katanya: :ini untuk sabilillah!" Maka berkata Rasulullah : " Gantinya nanti dihari kiamat 700 ekor unta semuanya dengan bertali di hidungnya" (HR. Muslim)...